Konsep Coaching Clinic selain dikonsep secara resmi mungkin, juga akan dimeriahkan dengan pelepasan 1000 balon dan ekspresif 100 bendera kecil secara simbolis. Sebagai wujud deklarasi penolakan terhadap radikalisme dan narkoba di kampus.
Untuk peserta akan hadir diprediksi akan dihadiri oleh ribuan peserta baik dari undangan, dosen, mahasiswa, santri di lingkungan kampus IAIS.
Sebelum acara deklarasi tersebut, konsep ala pesantren juga akan tetap diberlakukan seperti, pembukaan, sambutan-sambutan, pembacaan ayat suci Alquran, hadrah albanjari, seni drumband termasuk acara inti Coaching Clinic.
Walau event ini didesain sederhana, namun orientasi dari acara ini bisa meriah sesuai harapan yang diinginkan bersama. Khususnya dari keinginan mitra, seperti PBNU, BNPT, BNN dan pemerintah kabupaten lumajang.
Acara dijadwalkan akan dimulai pada jam 08.00 wib sampai selesai. Pada hari jum’at tanggal 15 April 2016. Dan rencana akan ditutup dengan doa dan konfrensi pers baik dari media lokal, nasional maupun internasional, di kampus IAI Syarifuddin Lumajang.
Sementara terkait estimasi pendanaan, dana yang akan dialokasikan untuk acara tersebut, Yayasan IAI Syarifuddin (selaku yayasan naungan IAI Syarifuddin Lumajang) diperkirakan akan menelan biaya mulai 70juta sampai 100juta. (soen)